Setelah dilakukan pengkajian, kata Hindra, kejadian ikutan pasca vaksinasi AstraZeneca di Sulut termasuk ringan. “Dan dari data yang masuk itu, kami pelajari satu demi satu ternyata reaksinya termasuk ringan. Kejadian ikutan pasca imunisasinya ringan.”
Hindra mengatakan reaksi tersebut hanya terkait dengan kecemasan. “Ada 4 orang yang di observasi di mana rupanya terkait dengan kecemasan. Jadi kejadian ikutan pasca imunisasi itu tidak selalu berkaitan dengan kandungan vaksin. Namun juga bisa berkaitan dengan kecemasan faktor bio psiko sosial.”
Hampir semua kasus, kata Hindra sudah sembuh. “Sehingga hampir semuanya sudah sembuh yang dilaporkan itu ya pada waktu kami mengadakan audit kemarin. Kemudian kami laporkan ke bapak Menteri Kesehatan dan bapak Wakil Menteri Kesehatan.”
Sehingga, kata Hindra, Komnas KIPI merekomendasikan vaksinasi AstraZeneca di Sulut bisa dilanjutkan. “Karena kami mengeluarkan rekomendasi bahwa KIPI yang terjadi di Sulawesi Utara bersifat ringan. Dan sebagian kecil juga berkaitan dengan reaksi kecemasan. Sehingga kami keluarkan rekomendasi ini dapat diteruskan dalam program imunisasi nasional di Sulawesi Utara.” (TYO)