"Jadi RAB kami susun secara bottom up. Dari masing-masing UMKM dan kelompok tani, kebutuhannya apa saja. Dari pengurus juga butuh buat apa saja. Kami susun bersama, dan lalu ajukan ke BRI untuk pengajuan," papar Wahyu.
Selain itu, para pelaku UMKM dan kelompok tani juga mendapat keuntungan lebih dengan kerap dilibatkan dalam setiap kegiatan pemasaran BRi, seperti bazar, pameran UKM, Pesta Rakyat dan semacamnya.
Dari seluruh UMKM di bawah naungan Desa Wisata Benteng, diakui Wahyu bahwa Murtini termasuk yang rajin dan sigap untuk turut serta dalam kegiatan-kegiatan tersebut.
"Bu Murtini orangnya cekatan. Misal kita info ada event gitu, pameran, bazar, selalu rajin ikut. Mau event dari BRI, dari Dinas (Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor), pasti ikut. Bahkan bila undangannya mendadak, Bu Murtini pasti usahakan untuk berpartisipasi," tutur Wahyu.
Karenanya, dari sekian banyak UMKM dan destinasi di bawah naungan Desa Wisata Benteng, Rumah Kedelai Pak Mien milik Murtini cukup menjadi favorit bagi wisatawan yang berkunjung.