Dia menuturkan telah berulang-ulang menyampaikan ke pemerintah untuk segera mengambil tindakan. Ada sejumlah opsi, seperti menaikkan kuota Pertalite tapi itu tergantung kemampuan anggaran pemerintah.
Adapun, pemerintah mengeluarkan aturan pengendalian pemakaian Pertalite. Sehingga, subsidi tepat sasaran. Namun, hingga saat ini mobil-mobil masih menggunakan BBM RON 90 tersebut.
Sementara itu, Anggota Komisi VI Fraksi PKB Nasim Khan meminta penjelasan atas naiknya subsidi energi. Apalagi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan subsidi energi mencapai Rp 502 triliun.
Wakil rakyat itu menuturkan, jika harga BBM naik akan mengorbankan masyarakat kecil. "Lalu yang dikorbankan masyarakat kecil lagi, terhadap subsidi ini kalau sampai tetap harus dinaikkan. Cobalah kebijakan pemerintah, mari sama-sama BUMN, Pak Menteri bersama Pertamina dievaluasi sehingga tidak memberatkan," ujarnya.
Di sisi lain, dia mendukung jika pemerintah membuat kebijakan terkait pembatasan pembelian BBM subsidi. “Kalau memang harus ada kebijakan siapa yang harus menggunakan subsidi dan bagaimana regulasi, nah itu silahkan dilakukan, tapi jangan sampai membebani masyarakat," ujarnya.
(FRI)