Sayangnya, sejak harga minyak goreng tak stabil ongkos produksi menjadi naik. Itu diiringi dengan naiknya harga gurita yang mencapai Rp55 ribu per Kilogram (Kg), sebelumnya harga Gurita kisaran Rp35 ribu per Kg di nelayan.
Kerupuk gurita milik Asnawati, dijual seharga Rp60 ribu per Kg. Harga itu ketika bahan baku normal. Untuk saat ini mahalnya gurita, langkanya minyak goreng Asnawati, tidak berani menaikkan harga.
"Listrik sering padam, sehari bisa beberapa kali, merusak barang elektronik usaha. Kami tidak bisa memiliki pendingin untuk membekukan Gurita, karena listrik tidak stabil sebabkan gurita menjadi busuk," jelas Asnawati.
(IND)