Berbeda dari hotel, okupansi restoran menurutnya ada sedikit lonjakan lantaran di momen natal dan tahun baru banyak keluarga, atau sebuah komunitas berkumpul. Hanya saja, keramaian hanya akan diprediksi tepat pada perayaan natal dan tahun baru.
Adapun kenaikannya juga tidak terlalu signifikan. Dia memprediksi bahwa peningkatan keramaian hanya akan seperti pada hari-hari libur seperti biasanya.
“Iya ramai, tapi kan dilihat juga kemampuan kita dan customer kita. Paling-paling momentum natal atau tahun baru saja yang tertentu untuk ramainya,” pungkasnya.
(FRI)