IDXChannel - Pasar keuangan global nampaknya tidak menghiraukan dan terlihat baik-baik saja saat Amerika Serikat (AS) mengalami resesi ekonomi. Kondisi ini justru menyimpan banyak tanda tanya.
Pengamat Pasar Keuangan, Gunawan Benjamin, menyebut kinerja pasar keuangan domestik yang membaik di tengah resesi yang dialami Amerika Serikat, sebagai jebakan. Ia pun mengingatkan pelaku pasar untuk waspada agar tak merugi.
Gunawan menjelaskan, bank sentral AS (The Federal Reserve/The FED) sudah menaikkan besaran bunga acuan sebesar 75 basis poin. Kondisi itu diperburuk dengan realisasi pertumbuhan ekonomi AS yang mengalami kontraksi sebesar 0.9 persen pada kuartal kedua tahun 2022 ini.
Bahkan realisasi pertumbuhan ekonomi AS yang minus tersebut, sangat jauh berbeda dari ekspektasi banyak ekonom sebelumnya yang justru memperkirakan ekonomi AS masih akan tumbuh.
"Dari data tersebut jelas sekali bahwa AS benar-benar dalam resesi. Namun, pasar keuangan global justru seakan menghiraukan resesi tersebut," kata Gunawan, Jumat (29/7/2022).