Menurutnya, ini tentu berdasarkan kaidah ilmiah dari para ulama. Dalam hal ini, Lembaga Bathsul Masail PWNU Jatim telah melakukan kajian yang menyatakan bahwa vaksin AstraZeneca suci dań halal. Bahkan, bukan hanya melakukan kajian, para ulama NU di Jatim sudah melakukan vaksinasi dengan menggunakan vaksin AstraZeneca.
Dengan demikian, tidak ada yang perlu diperdebatkan lebih jauh tentang status kesucian dan kehalalan vaksin AstraZeneca. Lebih jauh, pihaknya mengajak semau pihak mensinergikan kekuatan dan energi untuk bersama-sama berupaya memutus mata rantai pandemi.
"Kita tentu merindukan kehidupan normal, anak-anak kembali bisa bersekolah, ekonomi membaik, rumah ibadah ramai dengan aktivitas peribadatan, dan segala bentuk kehidupan normal lainnya. Itu semua bisa dicapai salah satunya dengan program vaksinasi ini," kata Anggota DPR itu.
Selain itu, pihaknya juga mengajak seluruh warga Indonesia, umat muslim, dan khususnya warga NU untuk sepenuhnya mendukung dan berpartisipasi dalam program vaksinasi ini. "Ini merupakan ikhtiyar lahiriah dan jasmani yang penting untuk berjihad memerangi wabah covid-19," sebutnya. (SANDY)