Dejem Group juga menyampaikan rencana untuk mengakuisisi lahan tambahan seluas 4 hektare, di mana 2 hektare di antaranya akan dialokasikan untuk pembangunan masjid demi mendukung kehidupan sosial dan spiritual masyarakat Nusantara.
"Kami melihat IKN sebagai simbol masa depan Indonesia yang progresif dan inklusif. Kami sangat percaya bahwa investasi di Nusantara bukan hanya keputusan bisnis, tetapi juga kontribusi nyata dalam membangun pusat peradaban. Kami berharap kolaborasi ini menjadi awal dari perjalanan jangka panjang kami di Indonesia," ujar Zed Ayesh dalam keterangan resmi, Jumat (16/5/2025).
Dalam kesempatan yang sama, Basuki Hadimuljono mengatakan, saat ini merupakan waktu yang tepat untuk berinvestasi di IKN.
"Kami menyambut baik niat investasi dari Dejem Group yang sejalan dengan visi pembangunan IKN sebagai kota berkelanjutan, dan saya perlu sampaikan bahwa ini adalah saat yang tepat untuk berinvestasi di IKN," katanya.
Selepas penandatanganan tersebut, Basuki mengajak delegasi Dejem Group untuk meninjau langsung lokasi persil yang direncanakan untuk pembangunan investasi, sekaligus berkeliling menikmati bentang alam Nusantara yang asri—sebagai bentuk sambutan hangat dan perkenalan langsung terhadap potensi kawasan yang akan menjadi pusat pertumbuhan baru Indonesia.
(Dhera Arizona)