IDXChannel - Produksi minyak atau lifting minyak bumi sepanjang 2021 hanya mencapai 660.000 barel per hari (Bph). Hal ini masih jauh dari target atau bahkan memenuhi kebutuhan bahan bakar minyak (BBM) dalam negeri.
"Kita sudah menyusun peta jalan (road map) menuju ke sana. Beberapa strategi tengah dijalankan," kata Menteri ESDM Arifin Tasrif dalam konferensi pers, Rabu (12/1/2022).
Adapun beberapa strategi yang dimaksud adalah optimalisasi produksi lapangan eksisting, transformasi resources to production, mempercepat teknologi untuk chemical Enhanced Oil Recovery (EOR), dan eksplorasi secara masif untuk penemuan besar.
"Ini harus didukung kebijakan baru terkait dengan fiskal migas agar menjadi menarik buat investor migas," jelas Arifin.
Arifin menjelaskan, saat ini pemerintah telah mengimplementasikan fleksibilitas kontrak migas baik berupa skema gross split maupun cost recovery guna meningkatkan nilai investasi di hulu migas.