IDXChannel – Apa saja contoh utang jangka panjang yang perlu diketahui masyarakat? Utang jangka panjang mengacu pada kewajiban keuangan perusahaan yang dapat dilunasi dalam waktu lebih dari satu tahun.
Dalam praktiknya, jangka waktu pelunasan utang berkisar antara 5 hingga 20 tahun, tergantung kesepakatan kedua belah pihak. Pihak yang memberikan pinjaman utang jangka panjang biasanya adalah bank, investor, atau perusahaan lain.
Uang ini kemudian digunakan untuk pembelian peralatan, gaji karyawan, pemasaran, operasional, produksi, serta penelitian dan pengembangan. Perusahaan yang membutuhkan modal besar untuk mengembangkan usahanya dapat mengajukan utang jangka panjang.
Meskipun hal ini mungkin tidak ideal bagi kesehatan keuangan perusahaan, namun utang seperti itu merupakan hal yang wajar bagi perusahaan. Umumnya utang jangka panjang digunakan sebagai sarana untuk memperkuat basis permodalan suatu perusahaan.
Selain itu, liabilitas ini juga dapat meningkatkan total aset, baik berupa peralatan, real estate, maupun investasi. Oleh karena itu, utang ini mencerminkan rasio ekuitas (perbandingan total utang terhadap ekuitas), yaitu perbandingan jumlah utang terhadap ekuitas suatu perusahaan.