“Apakah subsidi itu diberikan secara langsung, secara utuh kepada masyarakat dalam bentuk bantuan langsung tunai ataupun bentuk yang lain. Atau yang kedua kita berikan kepada harga komoditasnya,” tutur dia.
Sementara itu, Kementerian Keuangan menyebut data penyaluran subsidi BBM menjadi BLT akan mengacu pada data Badan Pusat Statistik (BPS).
Data itu akan dikombinasikan dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial, data Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) hingga data base PLN dan Pertamina.
(DESI ANGRIANI)