sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Surplus Neraca Dagang Naik, tapi Defisit Sektor Migas Masih Berlanjut

Economics editor Maulina Ulfa - Riset
16/11/2023 12:11 WIB
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia Oktober 2023 mengalami surplus USD3,48 miliar.
Surplus Neraca Dagang Naik, tapi Defisit Sektor Migas Masih Berlanjut. (Foto: Freepik)
Surplus Neraca Dagang Naik, tapi Defisit Sektor Migas Masih Berlanjut. (Foto: Freepik)

IDXChannel - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan neraca perdagangan Indonesia Oktober 2023 mengalami surplus USD3,48 miliar. Surplus ini masih ditopang sektor nonmigas sebesar USD5,31 miliar.

Dengan demikian, neraca perdagangan Indonesia berhasil mencatatkan surplus selama 42 bulan berturut-turut.

"Secara kumulatif hingga Oktober 2023, total surplus neraca perdagangan tahun ini lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun lalu," ujar Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini dalam rilis BPS di Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Dalam laporan tersebut, defisit neraca perdagangan migas juga tercatat sedikit menurun menjadi USD1,84 miliar pada Oktober 2023 sejalan penurunan impor migas yang lebih dalam dari penurunan ekspornya.

Meski demikian, Defisit perdagangan migas selalu menjadi momok dalam neraca dagang RI. RI pertama kali mencatat defisit perdagangan migas pada 2013, yang kemudian terus berlanjut hingga tahun ini. (Lihat grafik di bawah ini.)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement