IDXChannel - Sejumlah cara dilakukan tim medis untuk mencari obat bagi para pasien Covid-19, terutama bagi pasien kritis. Ternyata, dari hasil penelitian dapat dipastikan terapi konvalesen cukup efektif melawan virus Corona.
Apalagi, berdasarkan hasil penelitian multicenter di AS, menemukan pemberian Plasma Konvalesen secara dini dapat mencegah hospitalisasi lebih dari 50%. Terlebih lagi penelitian besar tersebut mengacu kepada pemberian Plasma Konvalesen dalam 9 hari pertama, sejak gejala pertama Covid-19 timbul. Hal ini menjadi parameter pemberian Terapi Plasma Konvalesen (TPK) sesuai pedoman Buku TPK di Indonesia.
Plasma Konvalesen merupakan plasma yang diambil dari orang yang sudah pulih dari Covid-19, kemudian dalam darah telah terbentuk antibodi SARS-CoV-2. Terapi ini efektif bagi pasien yang dirawat di rumah sakit.
Demikian hasil studi dan penelitian yang dikeluarkan Johns Hopkins Medicine and the Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health, terkait penggunaan Plasma Konvalesen sebagai pengobatan awal untuk pasien penderita COVID-19.
Untuk saat ini, penggunaan Terapi Plasma Konvalesen masih terus dilakukan melalui serangkaian penelitian. Hal tersebut didasari pada pernyataan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) pada 7 Desember 2021, di mana Plasma Konvalesen harus diberikan pada pasien yang berada di rumah sakit, sebagai bentuk pelayanan yang berbasis penelitian.