sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Terkait Dugaan Kekerasan Seksual di AS, Uber Digugat 550 Perempuan 

Economics editor Dinar Fitra Maghiszha
17/07/2022 21:30 WIB
Perusahaan aplikasi penyedia jasa transportasi, Uber Technologies, mendapat gugatan dari total 550 perempuan Amerika Serikat terkait pelecehan seksual.
Terkait Dugaan Kekerasan Seksual di AS, Uber Digugat 550 Perempuan
Terkait Dugaan Kekerasan Seksual di AS, Uber Digugat 550 Perempuan

IDXChannel - Perusahaan aplikasi penyedia jasa transportasi, Uber Technologies, mendapat gugatan dari total 550 perempuan Amerika Serikat terkait dugaan kekerasan dan pelecehan seksual di sejumlah negara bagian.

Gugatan diajukan melalui firma hukum Slater Slater Schulman di San Fransisco pada Rabu 13 Juli 2022 dengan tuduhan ada perbuatan melanggar hukum yang dilakukan oleh sopir kendaraan saat mengantarkan penumpang.

Firma hukum tersebut mengklaim bahwa ada kasus penculikan, penyerangan seksual, pemerkosaan, penguntitan, pelecehan, dan kekerasan yang dilakukan oleh pengemudi yang didapat melalui aplikasi.

Menurut laporan Bloomberg, dikutip Minggu (17/7/2022), gugatan yang diajukan menilai Uber lalai dalam masalah tersebut sejak mengetahuinya pada 2014 dan dianggap lebih mementingkan perkembangan perusahaan.

"Model bisnis Uber memiliki tujuan untuk mengantar orang pulang dengan aman, namun, keselamatan penumpang tidak pernah menjadi perhatian mereka. Mereka memperhatikan perkembangan perusahaan dengan mengorbankan keamanan penumpang," kata Adam Slater, pendiri Slater Slater Schulman, dikutip dari BBC, Minggu (17/7).

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement