“Saat ini, proses belanja, pembayaran hingga check out transaksi telah terpisah dari back-end TikTok dan terjadi di sistem back-end Tokopedia. Harapan kami, proses ini akan selesai paling lambat dalam waktu 1,5 bulan mendatang," ujar Nila.
Selama masa uji coba, kata Nila, GOTO terus berkonsultasi dengan Kemendag selaku regulator, sehingga dapat dipastikan bahwa seluruh proses telah berjalan sesuai peraturan yang berlaku.
“Kami berupaya memberikan pengalaman berbelanja yang lancar serta keamanan yang efektif bagi pengguna aplikasi TikTok, dengan Tokopedia yang mengelola sistem elektronik dan proses pembayaran di balik layar," tutur Nila.
Sebelumnya, Kemendag juga terus memastikan migrasi sistem TikTok dan Tokopedia akan sesuai dengan ketentuan Permendag. “Sepanjang pantauan Kemendag, saat ini masih dalam proses memastikan migrasi sistem TikTok-Tokopedia sesuai ketentuan. Namun diperkirakan sudah tinggal seperempat jalan," ujar Isy Karim, Jumat (23/2/2024).
(DES)