Selama ini, mayoritas batu bara KPC dijual ke pasar ekspor. Sepanjang tahun lalu misalnya, KPC mengirimkan sekitar 29% batu bara ke China, 15% ke India, sebanyak 8,5% ke Jepang.
Sementara Taiwan mengambil porsi 5,8% dan 10,4% lagi ke sejumlah negara lain. Porsi penjualan batu bara ke pasar lokal sebesar 31,2% dari total penjualan KPC.
KPC meraih perpanjangan 10 tahun masa konsesi izin usaha pertambangan khusus (IUPK) seluas 61.543 hektare (ha) dan akan berakhir pada 2031.
Area pertambangan tersebut memiliki total potensi batu bara sebanyak 3,67 miliar ton, dengan total cadangan batu bara yang sudah terbukti sebesar 784 juta ton.
(FAY)