Selain keduanya, ada juga sosok Kevin Aluwi yang merupakan salah satu founder yang saat ini sudah tidak lagi menjabat sebagai bagian dari manajemen GOTO.
Sejak tidak lagi memegang posisi-posisi strategis di Perseroan, Kevin sudah melakukan penjualan saham dalam rangka diversifikasi dan menyeimbangkan kembali portofolio pribadi.
“Beliau berencana untuk terus melakukan penjualan atas bagian dari saham Seri A yang dimilikinya di Perseroan,” tulis dokumen dalam keterbukaan informasi BEI dikutip Jumat (20/10).
Nasib Investor Ritel Dipertaruhkan
Kabar ini tentu saja bukan sebuah berita positif bagi pasar. Dengan konsekuensi, jika para founder ini melepas saham ke pasar reguler, saham GOTO bisa semakin anjlok karena besarnya jumlah saham yang dimiliki yang mencapai miliaran saham.
Saat ini, GOTO merupakan emiten dengan jumlah investor terbanyak di BEI. Jumlahnya mencapai 333 ribu per 30 September 2023. Sehingga wajar penurunan tajam saham GOTO dan rencana aksi jual founder ini membuat riuh pelaku pasar modal.