IDXChannel - China Evergrande Group (3333.HK) dilaporkan akan menjual 9,99 miliar yuan atau USD1,5 miliar saham yang dimilikinya di Shengjing Bank Co Ltd (2066.HK) kepada sebuah perusahaan manajemen aset milik negara. Hal itu dilakukan untuk mengumpulkan dana dan melunasi utang-utang mereka.
Setelah melewatkan pembayaran bunga obligasi minggu lalu, Evergrande menghadapi ujian besar pada hari Rabu pekan lalu dengan tenggat waktu pembayaran kupon lain sebesar USD47,5 juta yang diawasi ketat oleh investor.
Mengutip laman Reuters, Rabu (29/09/2021) Evergrande secepat kilat terhempas begitu saja pada krisis keuangan perusahaan terbesar yang ada di China. 1,75 miliar saham, mewakili 19,93% dari modal yang dikeluarkan bank, akan dijual masing-masing seharga 5,70 yuan kepada Shenyang Shengjing Finance Investment Group Co Ltd, sebuah perusahaan milik negara yang terlibat dalam manajemen modal dan aset.
Saham Shenyang Shengjing di bank akan meningkat menjadi 20,79% setelah kesepakatan untuk menjadi pemegang saham terbesar bank.
"Masalah likuiditas perusahaan telah mempengaruhi Bank Shengjing secara material," kata Ketua Evergrande Hui Ka Yan dalam pernyataan resminya kemarin.