Menilik laporan keuangan PLIN, kerugian tahun 2020 berasal dari penyesuaian nilai wajar properti investasi yang memberi beban sebesar Rp1,01 triliun.
Berdasarkan komposisi shareholders per 30 Juni 2022, pemilik saham mayoritas sekaligus pengendali adalah PT Plaza Indonesia Investama yang menggenggam 3,42 miliar atau sebanyak 96,61% saham. Adapun kepemilikan publik adalah sebesar 106,07 juta atau 2,99% saham.
Selain dividen, RUPST menyepakati pemakaian sisa laba untuk dimasukkan dalam saldo laba yang belum ditentukan penggunaannya.
(FRI)