Dibandingkan dengan September, indeks inflasi juga tidak berubah setidaknya dalam 15 bulan. Sementara itu, inflasi inti secara tak terduga mengalami kenaikan 4 persen dalam setahun dan 0,2 persen dalam sebulan, di bawah perkiraan pasar masing-masing sebesar 4,1 persen dan 0,3 persen.
Sentimen lainnya di Asia, data terbaru defisit perdagangan Jepang yang menyempit tajam sepanjang Oktober di tengah kuatnya ekspor dan menurunnya impor.
Pada Rabu (15/11) data menunjukkan bahwa perekonomian Jepang menyusut lebih cepat dari perkiraan pada kuartal ketiga tahun ini di tengah melambatnya permintaan global dan meningkatnya inflasi domestik.
Ekspor Jepang naik 1,6 persen yoy menjadi JPY9.147 miliar pada Oktober 2023. Angka ini meningkat selama dua bulan berturut-turut dan mengalahkan perkiraan pasar sebesar 0,9 persen. Pengiriman alat angkut melonjak 27,5 persen yoy, dipimpin oleh kendaraan bermotor yang naik 35,4 persen dan mobil naik 40,7 persen.
Defisit perdagangan Jepang juga turun menjadi JPY662,55 miliar pada Oktober 2023 dari sebelumnya sebesar JPY2.206 miliar pada bulan yang sama 2022.