Sementara itu, krisis energi masih membayangi beberapa negara di Asia, khususnya China. Menilik pasar derivatif, harga batu bara acuan ICE Newcastle mengalami koreksi (-1,30%) di USD 228,50.
Batu bara sebagai bahan bakar pembangkit listrik belakangan merosot harganya setelah China berusaha mengontrol kenaikan dengan intervensi produksi besar-besaran. (NDA)