Kemudian, Straits Times Index Singapura tumbuh 0,39 persen, KOSPI Korea Selatan 0,56 persen, ASX 200 Australia 0,60 persen.
Wall Street Rekor
Semalam, indeks saham Wall Street kompak menguat, dengan S&P 500 dan Dow mencatatkan penutupan tertinggi sepanjang masa setelah rilis risalah rapat Federal Reserve (The Fed) dan menjelang data inflasi September serta musim laporan laba.
Risalah rapat Fed pada September menunjukkan mayoritas pejabat mendukung pemotongan suku bunga sebesar setengah poin. Namun, terdapat kesepakatan lebih luas bahwa langkah tersebut tidak akan mengikat Fed pada laju pemotongan tertentu di masa depan.
Menurut CME’s FedWatch, para trader terakhir memperkirakan kemungkinan sekitar 79 persen untuk penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin dan 21 persen kemungkinan The Fed mempertahankan suku bunga.
“Risalah tersebut mengonfirmasi apa yang sudah kami duga sejak awal dan melegakan para investor. Ada perdebatan tentang pemotongan suku bunga 50 basis poin, yang berarti tidak ada konsensus bulat bahwa kami perlu melakukan pemotongan drastis sebesar 50 basis poin,” kata Lindsey Bell, kepala strategi di 248 Ventures di Charlotte, North Carolina.