IDXChannel – Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) menyebut bahwa keputusan pemerintah yang batal menaikkan tarif cukai rokok pada 2019 merupakan langkah yang tepat.
Meski demikian, keputusan itu diminta konsisten demi perkembangan industri hasil tembakau (IHT) dalam negeri yang akan memengaruhi rantai bisnis tembakau yang telah menghidupi banyak petani hingga UMKM.
AMTI meminta pemerintah tak hanya memerhatikan sisi fiskal semata, tapi juga ikut terlibat dan memerhatikan sisi aspek regulasi yang saat ini masih belum tepat, terlebih lagi hal tersebut akan mengancam kelangsungan hidup petani tembakau di seluruh Indonesia.
Dikatakan Ketua Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia Budidoyo Siswoyo, situasi tekanan pada industri tembakau tak hanya bisa diselesaikan dengan meniadakan kenaikan tarif cukai rokok semata, salah satu tantangan ke depan yang makin mengkhawatirkan ialah munculnya banyak aturan pemerintah daerah yang makin membatasi ruang gerak pertumbuhan industri tembakau. Padahal industri tembakau telah menyumbang penerimaan fiskal hingga penyerapan tenaga kerja yang dibutuhkan oleh pemerintah.
Tekanan pada industri tembakau dan produk rokok terlihat dari penurunan jumlah produksi rokok sejak 2014 hingga 2017 yang hanya mencapai 336.2 miliar batang per September 2018.