“Berdasarkan analisis tim kami, lini bisnis tersebut memiliki prospek yang baik ke depan,” kata Calvin dalam Paparan Publik di Jakarta pada Rabu (30/10/2024).
Perseroan berencana untuk menjalankan usaha di sub industri olahraga, meliputi penyewaan lapangan mini soccer, lapangan padel, lapangan basket, dan lapangan tenis.
Sedangkan untuk sub industri makanan dan minuman, perseroan berencana untuk berinvestasi pada restoran yang menyajikan makanan Indonesia dan internasional.
Calvin melanjutkan, seiring membaiknya kondisi pasar, berbagai industri di Indonesia diyakini akan tumbuh positif.
Dari industri olahraga, mengutip data Sports Global Market Reports 2024, pendapatan pertumbuhan industri olahraga global mencapai USD160 dengan proyeksi peningkatan rata-rata hingga 6,1 persen di 2023-2028.