Hasil ini menunjukkan perkembangan indeks ketahanan energi Indonesia menunjukkan adanya kecenderungan meningkat dan menuju ke tingkat kondisi yang sangat tahan. "Dari tahun ke tahun skor ketahanan energi ini terus meningkat dari tahun 2015 (6,16), tahun 2016 (6,38), tahun 2017 (6,40), dan tahun 2018 (6,44)," jelas Djoko.
Hasil penilaian tersebut dapat dijadikan referensi untuk Pemerintah dalam mengidentifikasi arah perubahan kebijakan energi, penyebab berbagai permasalahan yang menjadi penghambat penyediaan energi nasional, dan merumuskan langkah-langkah penyelesaian ketahanan energi Indonesia serta pencapaian target dalam Kebijakan Energi Nasional (KEN). (*)