"Karena masih belum mencapai perdamaian dengan para kreditur, sehingga perseroan belum dapat melanjutkan penetapan restrukturisasi di Amerika Serikat (AS)," ujar Welly.
Dalam pengumuman terbarunya, SRIL akan menggelar RUPS Tahunan pada Selasa besok (25/6) mulai pukul 08.45 WIB di Convention Hall PT Sri Rejeki Isman Tbk, Jalan KH. Samanhudi 88, Sukoharjo, Solo, Jawa Tengah 57511.
Dalam RUPST tersebut, ada tiga mata acara yang akan dibahas dan dimintai persetujuan pemegang saham. Pertama, Persetujuan Laporan Tahunan Perseroan termasuk pengesahan Laporan Keuangan, Laporan Direksi serta Laporan Pengawasan Dewan Komisaris untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2023.
Kedua, Penunjukan Akuntan Publik yang akan memeriksa Laporan Keuangan Perseroan untuk tahun buku 31 Desember 2024. Dan acara ketiga, Penetapan gaji dan tunjangan bagi anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
Dari sisi kinerja keuangan, SRIL membukukan rugi bersih sebesar USD174,84 juta pada 2023 atau turun signifikan dibanding periode tahun sebelumnya rugi sebesar USD395,56 juta.