Menurut riset DBS yang terbit pada 4 November 2024, BBRI sedikit mengungguli perkiraan analis berkat pemulihan kinerja keuangan yang lebih tinggi dari yang diharapkan.
Analis DBS menjelaskan, pertumbuhan laba perbankan di kuartal III-2024 didorong oleh peningkatan penyaluran kredit yang kuat, meski dihadapkan pada tekanan biaya dana (cost of funds/CoF).
Beberapa bank juga berhasil menjaga biaya kredit pada level yang rendah. DBS memperkirakan tren positif ini akan berlanjut pada kuartal IV-2024, seiring dengan proyeksi pertumbuhan kredit yang kuat.
Tekanan Biaya Dana Belum Mereda
Pertumbuhan kredit dari bank-bank yang dicakup oleh DBS Research tetap positif sepanjang sembilan bulan pertama 2024 (9M24), dengan laju pertumbuhan tahunan (yoy) antara 8 persen hingga lebih dari 30 persen.
Namun, tekanan CoF belum mereda di kuartal III-2024, meski Bank Indonesia (BI) telah menurunkan suku bunga acuan pada September lalu.