Ia menambahkan, “Kami memperkirakan harga bergerak ke batas bawah kisaran dalam beberapa bulan mendatang, tetapi kami melihat prospek yang lebih konstruktif pada paruh kedua 2026.”
Goldman Sachs pada Senin mengatakan harga minyak diperkirakan turun hingga 2026, menyebut lonjakan produksi yang akan membuat pasar berada dalam surplus besar sekitar 2 juta barel per hari. (Aldo Fernando)