IDXChannel - Saham PT Ricky Putra Globalindo Tbk (RICY) dan PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) memperoleh status Unusual Market Activity (UMA) dari Bursa Efek Indonesia (BEI) karena kenaikan harga yang dinilai tak wajar.
"Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham RICY tersebut, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini." kata Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono, Rabu (17/7/2024).
Harga saham RICY melesat dalam beberapa hari terakhir. Berdasarkan data RTI, harga saham emiten pakaian dalam dengan jenama GTMan itu menguat 94 persen ke Rp100 dalam tiga hari. Penguatan harga tersebut dipicu rumor bahwa perseroan bakal diakuisisi perusahaan Jepang senilai Rp1 triliun.
Sementara MEJA menguat 57 persen ke Rp218 dalam sebulan terakhir. Saham emiten konstruksi swasta tersebut baru saja IPO pada 12 Februari 2024 di harga Rp103.
Yulianto menegaskan, pengumuman BEI atas UMA saham RICY dan MEJA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan yang berlaku. Namun, investor diharapkan untuk mencermati kondisi fundamental perusahaan dan keterbukaan informasi yang disediakan BEI.