Data ini menunjukkan kuatnya pasokan di China.
Tembaga dan komoditas lainnya juga sempat mendapat tekanan dari penguatan dolardan imbal hasil Treasury di tengah sinyal hawkish dari The Federal Reserve (The Fed) AS.
Gubernur The Fed Michelle Bowman sempat mengatakan minggu lalu bahwa dia bersedia menaikkan suku bunga lagi jika kemajuan inflasi terhenti atau bahkan berbalik arah.
Namun demikian, data inflasi terbaru AS yang dirilis pekan lalu juga membuat para investor meningkatkan spekulasi bahwa The Fed akan memangkas suku bunga pada September.
Inflasi di AS berdasarkan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE), turun tipis menjadi 2,6 persen secara tahunan pada Mei dari 2,7 persen pada April.
Indeks Harga PCE inti, tidak termasuk harga pangan dan energi yang berfluktuasi di level 2,6 persen pada periode yang sama, turun dari kenaikan 2,8 persen yang tercatat pada April.