Sama seperti AUTO, saham DRMA juga dalam kondisi uptrend selama 2023, dengan kenaikan YtD 84,62%.
Kinerja teranyar, DRMA mencatatkan laba bersih yang diatribusikan kepada perusahaan sebesar Rp216,1 miliar atau naik 86,5% (yoy) pada Kuartal I-2023.
Capaian tersebut tidak lepas dari keberhasilan perusahaan mengelola biaya operasionalnya dengan efisien di tengah meningkatnya permintaan untuk produk-produknya, sehingga menghasilkan kenaikan yang signifikan.
Penjualan bersih perseroan tercatat sebesar Rp1,4 triliun, atau meningkat sebesar 57,4% dibandingkan dengan penjualan pada periode sebelumnya di kuartal pertama 2022, yaitu sebesar Rp915,8 miliar.
Darma juga dikabarkan bakal membuka pabrik 4W baru yang akan memproduksi komponen-komponen otomotif.