sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

IHSG Rawan Koreksi, Pasar Nantikan Rilis Ekonomi Kuartal III-2025

Market news editor Desi Angriani
05/11/2025 09:25 WIB
IHSG diperkirakan rawan terkoreksi pada perdagangan Rabu (5/11/2025) di tengah pasar yang menanti rilis pertumbuhan ekonomi kuartal III-2025.
IHSG Rawan Koreksi, Pasar Nantikan Rilis Ekonomi Kuartal III-2025 (Foto: iNews Media Group)
IHSG Rawan Koreksi, Pasar Nantikan Rilis Ekonomi Kuartal III-2025 (Foto: iNews Media Group)

IDXChannel - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan rawan terkoreksi pada perdagangan Rabu (5/11/2025) di tengah pasar yang menanti rilis pertumbuhan ekonomi kuartal III-2025.

Berdasarkan riset Ajaib Sekuritas, indeks berpotensi bergerak dalam rentang support-resistance di level 8.000-8.250, usai ditutup melemah 0,4 persen atau turun 33,17 poin ke posisi 8.241 pada perdagangan kemarin.

"IHSG hari ini diprediksi melemah dalam range 8.000-8.250," tulis Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih dalam riset hariannya, Rabu (5/11/2025).

Tekanan jual masih membayangi lantai bursa seiring aksi ambil untung (profit taking) yang dilakukan investor. Sikap wait and see pelaku pasar terlihat dari nilai transaksi harian yang mengecil menjadi Rp19,5 triliun. 

Selain itu, sentimen negatif juga datang dari bursa kawasan Asia Pasifik, di mana indeks Vietnam dan KOSPI masing-masing terkoreksi tajam sebesar 2,74 persen dan 2,37 persen.

Dari dalam negeri, investor menantikan data pertumbuhan ekonomi (PDB) kuartal III-2025 yang dirilis hari ini. Pada kuartal sebelumnya, perekonomian Indonesia tumbuh 5,12 persen secara tahunan (YoY), meningkat dari kuartal I-2025 yang mencatatkan pertumbuhan 4,87 persen YoY. Data terbaru akan menjadi acuan penting dalam menentukan arah pasar ke depan.

Sementara dari mancanegara, sentimen negatif datang dari Wall Street yang kompak terkoreksi pada perdagangan Selasa (4/11/2025), dipimpin oleh saham-saham teknologi. Indeks Nasdaq dan S&P 500 masing-masing turun 2,04 persen dan 1,17 persen. 

Saham berkapitalisasi besar seperti Nvidia dan Tesla turut anjlok masing-masing 3,96 persen dan 5,15 persen, seiring peringatan analis terkait valuasi sektor teknologi yang mulai overvalued.

Selain itu, data terbaru dari AS menunjukkan kontraksi di sektor manufaktur. Indeks ISM Manufaktur PMI periode Oktober 2025 berada di level 48,7, menandakan perlambatan aktivitas ekonomi. Di Asia, indeks Nikkei 225 dan KOSPI juga terkoreksi intraday masing-masing sebesar 2,33 persen dan 3,96 persen pada Rabu pagi.

Dengan kombinasi sentimen global dan domestik, IHSG diprediksi bergerak mendatar cenderung melemah seiring minimnya sentimen positif jangka pendek.

Berikut rekomendasi saham Ajaib Sekuritas hari ini:

1. PT Bukit Asam Tbk (PTBA)

Rekomendasi: Accumulative Buy
Harga Penutupan: Rp2.400
Target Harga: Rp2.470
Stop loss: Rp2.350

PTBA bullish continuation dalam jangka pendek uji resistance Rp2.500. Indikator MACD bar histogram dalam momentum akumulasi. 

2. PT Mayora Indah Tbk (MYOR) 

Rekomendasi: Accumulative Buy
Harga Penutupan: Rp2.160
Target Harga: Rp2.230
Stop loss: Rp2.180

MYOR Accumulative buy di area support. Indikator stochastic crossing indikasi rebound jangka pendek. 

3. PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL)

Rekomendasi: Accumulative Buy
Harga Penutupan: Rp1.515
Target Harga: Rp1.560
Stop loss: Rp1.470

HEAL di area support, pertimbangkan accum buy dengan support kritikal Rp1.450. Indikator MACD bar histogram positif dalam momentum akumulasi. 

(DESI ANGRIANI)

Halaman : 1 2 3 4
Advertisement
Advertisement