Manajemen meyakini pembelian ini dapat berdampak terhadap peningkatan kinerja perusahaan, sekaligus nilai tambah perseroan secara ekonomis.
Hingga akhir Maret 2024, SRSN mencatatkan laba bersih senilai Rp8,59 miliar, dengan pendapatan usaha menembus Rp228,19 miliar, dikontribusikan utama oleh penjualan ethanol (alkohol) mencapai Rp146 miliar, dengan ekspor sebesar Rp54,10 miliar.
Pada penutupan perdagangan Jumat (14/6/2024), saham SRSN masih bertahan di level gocap Rp50 per saham, dengan koreksi 25,37 persen sepanjang tahun ini.
(YNA)