IDXChannel - Langkah agresif yang dilakukan para investor telah memberikan pukulan berat bagi pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). Hasilnya, indeks jatuh ke zona merah dengan koreksi sebanyak 14,5 poin (0,24%) di level 6.112,4 pada perdagangan Selasa (7/9/2021).
Valuasi sepekan hingga sebulan menunjukkan indeks masih terpuruk berturut-turut (-0,62%) dan (-1,47%), meskipun secara year to date masih bertengger positif (2,23%). Dibuka menguat di level 6.135,8, indeks langsung tancap gas menuju titik tertingginya di 6.145,4.
Namun, beberapa menit setelah perdagangan dibuka, laju penguatan tak dapat diteruskan, sehingga membuat anjlok hingga akhir sesi dan sempat menyentuh titik terendah di 6.100,9.
CEO & Founder ARA Hunter Hendra Martono mengungkapkan ada perubahan pola strategi investor dalam perdagangan di bursa yang lebih ke arah fast-trading.
"Saya lihat sekarang banyak investor jauh lebih agresif, kalau dulu lebih berani buy and hold lebih lama, sekarang yang terjadi cepat mereka keluarnya," terang Hendra dalam 2nd Session Closing, Selasa (7/9/2021).