IDXChannel – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak fluktuatif sepanjang tahun ini, diwarnai sentimen perang Rusia-Ukraina hingga aksi kerek suku bunga oleh bank sentral. Kabar baiknya, IHSG terbilang tangguh di tengah bergejolaknya bursa saham global.
Apabila tidak terjadi penurunan tiba-tiba lebih dari 5 persen pada penutupan perdagangan, Jumat (30/12/2022) sore, IHSG akan menutup tahun dengan kinerja positif.
Berdasarkan data Jumat (30/12), pukul 09.34 WIB, IHSG berada di 6.868,75 atau naik 4,35 persen sejak awal tahun (YtD).
Indeks acuan saham bursa tersebut memulai empat bulan pertama 2022 dengan tren kenaikan yang kuat, hingga menorehkan kenaikan periode Januari hingga akhir April mencapai 9,84 persen.
Pecahnya perang Rusia-Ukraina pada akhir Februari 2022 menjadi katalis melonjaknya harga komoditas energi. Indonesia, dikenal sebagai negara penghasil komoditas alam, ikut ketiban berkah commodity boom.