IDXChannel - Raksasa otomotif asal Swedia, Volvo membukukan pendapatan yang lebih rendah dari perkiraan analis pada kuartal keempat. Hal ini dipengaruhi biaya operasional yang meningkat dan gangguan rantai pasokan yang berkepanjangan.
Laba operasi yang disesuaikan meningkat sebesar 20% menjadi 12,17 miliar krona Swedia selama tiga bulan terakhir 2022, naik hampir 21%.
Angka ini naik dari SEK10,06 miliar pada tahun sebelumnya tetapi di bawah perkiraan konsensus Bloomberg sebesar SEK12,44 miliar. Adapun analis di Reviniv memperkirakan pendapatan SEK12,5 miliar.
Margin operasi yang disesuaikan juga turun menjadi 9,1% dari 9,8%. Pendapatan operasional yang dilaporkan sebesar SEK 11,541 miliar, naik dari kuartal sebelumnya sebesar SEK10,219 miliar.
Kebutuhan untuk memperbaharui armada yang sudah tua, serta aktivitas transportasi dan infrastruktur yang tinggi membantu meningkatkan permintaan pelanggan, kata Volvo.