Dari sisi pengeluaran, beban pokok pendapatan SILO tercatat sebesar Rp6,73 triliun, beban usaha tercatat sebesar Rp2,57 triliun, dan beban lainnya sebesar Rp150,41 miliar.
Sementara itu, total nilai aset SILO hingga akhir Desember 2023 menjadi sebesar Rp10,98 triliun, naik 13,62% dari akhir Desember 2022 yang sebesar Rp9,66 triliun. Adapun liabilitas perseroan tercatat sebesar Rp2,93 triliun dan ekuitas sebesar Rp8,04 triliun.
Pada 2023 lalu, SILO menentukan delapan program klinis sebagai fokus nasional yaitu kardio, ibu dan anak, urologi, ortopedi, neurologi, pencernaan, nefrologi, dan onkologi. Dari delapan program tersebut, empat program akan dikembangkan sebagai Pusat Keunggulan pada tahun 2023, yakni ibu dan anak, ortopedi, pencernaan dan onkologi.
(YNA)