IDXChannel - Pengembangan bursa karbon atau IDX Carbon terus menjadi perhatian regulator. Besarnya angka emisi karbon di Indonesia dinilai prospektif sekaligus menjadi peluang bagi pasar karbon dalam negeri.
“Ditinjau dari sisi jumlah karbon di Indonesia, pengembangan bursa karbon ini masih bisa terus ditingkatkan,” kata Deputi Komisioner Pengawas Emiten, Transaksi Efek, dan Pemeriksaan Khusus OJK, Djustini Septiana dalam IDX Carbon Update, Kamis (4/7/2024).
Hingga Rabu (3/7), jumlah unit karbon yang tersedia di IDX Carbon mencapai 1,34 juta ton CO2 ekuivalen. Sedangkan jumlah partisipan mencapai 67 pengguna jasa karbon, demikian menurut data di website IDX Carbon.
Unit karbon di IDX Carbon berbentuk Sertifikat Pengurangan Emisi Gas Rumah Kaca (SPE-GRK). Melalui 2 project penurunan emisi, unit SPE-GRK di Pasar Reguler terkelompok dalam Indonesia Technology Based Solution (IDTBS).