sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Pertamina Geothermal (PGEO) dan Schlumberger Joint Study Kembangkan Panas Bumi

Market news editor Fiki Ariyanti
14/07/2023 23:09 WIB
PT Pertamina Geothermal Energy Tbk atau PGE (PGEO) meneken kerja sama dengan PT Schlumberger Geophysics Nusantara.
Pertamina Geothermal (PGEO) dan Schlumberger Joint Study Kembangkan Panas Bumi (Foto Ist)
Pertamina Geothermal (PGEO) dan Schlumberger Joint Study Kembangkan Panas Bumi (Foto Ist)

IDXChannel - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk atau PGE (PGEO) menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) kerja sama dengan PT Schlumberger Geophysics Nusantara. Keduanya sepakat untuk melakukan studi bersama (joint study). 

Kesepakatan ini ditandai dengan penandatangan antara Direktur Utama PGEO, Julfi Hadi dengan Managing Director Indonesia PT Schlumberger Geophysic Nusantara, Scott Cremin.

Direktur Utama PGEO, Julfi Hadi mengatakan, kerja sama ini menjadi salah satu agenda penting terhadap kehadiran PGE di EBTKE ConEx 2023. 

"Kami berharap rangkaian kerja sama yang sudah kami lakukan ini akan semakin menguatkan posisi kami sebagai world class green energy company, serta akan bermanfaat bagi pengembangan potensi panas bumi di Tanah Air," jelas dia dalam keterangan resminya, Jumat (14/7/2023).

Julfi menambahkan, bentuk kerja sama joint study ini nantinya memfokuskan pada upaya pengembangan sumur panas bumi dengan hasil akhir berupa pre-feasibility study. Namun dalam kerja sama ini, sambungnya, tidak hanya terbatas pada aspek teknis, finansial, maupun risiko. 

“Hal utama dari skema kerja sama ini nantinya dapat diimplementasikan juga di Area Karaha, Jawa Barat; Area Sibayak, Sumatera Utara; Area Lahendong, Sulawesi Utara,” papar Julfi.

Kerja sama yang dilakukan dengan Schlumberger ini merupakan kesepakatan strategis kelima yang dilakukan PGE di ajang EBTKE ConEx. Sebelumnya PGE juga melakukan kesepakatan kerja sama strategis dengan beberapa pihak lainnya guna mengembangkan bisnis serta menjadi bagian dari strategi PGE dalam mencapai target meningkatkan kapasitas terpasang yang dikelola secara langsung menjadi 1 gigawatt (GW).

“PGE antusias dengan adanya kerja sama ini. Dengan keahlian teknologi yang dimiliki Schlumberger serta portofolio PGE dalam mengelola potensi panas bumi di Indonesia, kerja sama ini dapat menghasilkan mutualisme bagi kedua belah pihak,” tutup Julfi.

(FAY)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement