sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

PPKM Level 4 Diperpanjang, Tarik Ulur Level Psikologis IHSG

Market news editor Shifa Nurhaliza
26/07/2021 14:32 WIB
Pemerintah akhirnya memutuskan untuk memperpanjang penerapan PPKM Level 4, dari sebelumnya berakhir tanggal 25 Juli, menjadi 2 Agustus 2021.
PPKM Level 4 Diperpanjang, Tarik Ulur Level Psikologis IHSG. (Foto: MNC Media)
PPKM Level 4 Diperpanjang, Tarik Ulur Level Psikologis IHSG. (Foto: MNC Media)

IDXChannel - Pemerintah akhirnya memutuskan untuk memperpanjang penerapan PPKM Level 4, dari sebelumnya berakhir tanggal 25 Juli, menjadi 2 Agustus 2021. Perpanjangan waktu ini dilakukan dengan mempertimbangkan aspek kesehatan dan sosial ekonomi masyarakat.

Mengutip program 1st Session Closing Market IDX Channel, Senin (26/7/2021), meski pemerintah telah menerapkan dan memperpanjang PPKM Level 4, namun hal tersebut nyatanya belum bisa mematahkan daya tahan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).

Indeks masih mencoba bertahan dalam rentang psikologis 6.000 hingga 6.100. Bahkan, IHSG sempat menyentuh level tertinggi dalam tiga bulan, yaitu 6.166,31, meski pada penutupan akhir pekan lalu terkena aksi ambil untung investor yang melemah 0,58 persen di level 6.101,7.

Data perdagangan RTI Business mencatat, selama sepekan di tengah upaya pemerintah menurunkan lonjakan kasus positif Covid-19, menunjukkan pergerakan yang positif. Indeks menguat 0,91 persen dengan rentang level terendah di 6.015,5 hingga level tertinggi 6.166,3.

Adapun, data perdagangan Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebutkan, nilai kapitalisasi pasar bursa dalam sepekan juga meningkat 1,01 persen menjadi Rp7.274,774 triliun. Rata-rata frekuensi harian bursa mengalami peningkatan 9,33 persen menjadi 1.263,791 transaksi, dari sebelumnya 1.155,902 transaksi. 

Kemudian, peningkatan sebesar 5,20 persen terjadi pada data rata-rata nilai transaksi harian bursa, menjadi Rp11,017 triliun dari sebelumnya Rp10,472 triliun pada pekan sebelumnya. Rata-rata volume transaksi harian bursa juga naik 2,43 persen menjadi 16,39 miliar saham, dari sebelumnya 15,99 miliar saham pada penutupan pekan lalu. (TYO)

Halaman : 1 2
Advertisement
Advertisement