Market Watch
Last updated : 16:15 WIB 31/05/2023

Data is a realtime snapshot, delayed at least 10 minutes

Major Indexes
  • IHSG
  • 6,633.26
  • -3.16
  • -0.05%
  • LQ45
  • 949.67
  • +6.57
  • +0.7%
  • IDX30
  • 494.61
  • +4.07
  • +0.83%
  • JII
  • 530.52
  • -7.10
  • -1.32%
  • HSI
  • 18,949.94
  • +733.03
  • +4.02%
  • NYSE
  • 15,031.08
  • +143.94
  • +0.97%
  • STI
  • 3,166.30
  • +7.50
  • +0.24%
Currencies
  • USD-IDR
  • 14,990
  • 0.00%
  • 0
  • HKD-IDR
  • 7
  • 0.00%
  • 0
Commodities
  • Emas
  • 943,493
  • -0.08%
  • -786
  • Minyak
  • 1,028,614
  • -1.21%
  • -12,592

Produksi Sawit Melimpah, Tapi Harganya Terus Melonjak Tembus Rekor

Market news
Dinar Fitra Maghiszha
22/02/2022 13:48 WIB
Produksi minyak sawit atau crude palm oil (CPO) Februari ini meningkat pesat hingga 30,5 persen. Tapi kok harganya terus melonjak. Ada apa?
Produksi Sawit Melimpah, Tapi Harganya Terus Melonjak Tembus Rekor (FOTO: MNC Media)
Produksi Sawit Melimpah, Tapi Harganya Terus Melonjak Tembus Rekor (FOTO: MNC Media)

IDXChannel - Produksi minyak sawit atau crude palm oil (CPO) Februari ini meningkat pesat hingga 30,5 persen. Namun, walau produksinya meningkat, harga CPO terus melonjak tinggi bahkan terus mencetak rekor. Ada apa?

Hingga pukul 13:09 WIB di Bursa Derivatif Malaysia, harga CPO kontrak Maret 2022 naik 86 poin atau 1,39 persen menjadi MYR6.263 per ton dari sebelumnya MYR6.177 per ton.

Kontrak di pasar spot ini sempat menyentuh rekor barunya hingga MYR6.290, menyusul meningkatnya kembali ketegangan Rusia dan Ukraina yang mengancam pasokan minyak nabati, biji-bijian dan minyak mentah di wilayah Laut Hitam.

Kontrak April 2022 melonjak 95 poin atau 1,61 persen di MYR5.990 per ton dari MYR5.895. Sedangkan kontrak teraktif yang diperdagangkan untuk Mei 2022 melesat 85 poin atau 1,49 persen di MYR5.760 per ton dari sebelumnya MYR5.675.

Technical Analys Reuters Wang Tao menyebut harga CPO kontrak Mei 2022 dimungkinkan akan menguji area resistensi di MYR5.794-5.868 per ton. Apabila tembus, maka berpotensi menuju level MYR5.986 per ton.

Sejumlah data menunjukkan bahwa kenaikan harga CPO juga disebabkan karena tumbuhnya permintaan ekspor di tingkat global. Data surveyor kargo Societe Generale de Surveillance mencatat tingkat ekspor produk minyak sawit Malaysia pada 1 - 20 Februari 2022 meningkat 30,5 persen dibandingkan periode sama pada bulan Januari 2022.

Perkembangan situasi di Ukraina serta pertumbuhan ekspor memberi dampak yang cukup signifikan terhadap kontrak harga CPO, meskipun produksi diperkirakan lebih tinggi dari permintaan, menurut seorang trader yang berbasis di Kuala Lumpur, dilansir Reuters, Selasa (22/2/2022).

Persatuan Pengilang Kelapa Sawit Semenanjung Selatan atau Southern Peninsula Palm Oil Millers' Association memperkirakan produksi CPO Malaysia pada 1 - 20 Februari 2022 akan meningkat 11 persen dibandingkan periode sama bulan sebelumnya.

Kenaikan harga minyak mentah / crude oil juga mendorong prospek peralihan energi ke pasar minyak sawit, terutama untuk bahan baku biodiesel.

Menurut perhitungan Refinitiv Agriculture Research, ketegangan kedua negara dinilai dapat memicu kekhawatiran atas pengiriman minyak bunga matahari dari wilayah Laut Hitam.

Berdasarkan pantauan, harga kontrak minyak kedelai di Bursa Dalian China naik 1,4 persen, sementara kontrak CPO juga melonjak 2,6 persen. Adapun harga minyak kedelai di Chicago Board of Trade juga naik 1,5 persen. (RAMA)

Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis IDX Channel tidak terlibat dalam materi konten ini.