Direktur & Corporate Secretary GGRM, Heru Budiman, memastikan proyek ini tidak berhubungan dengan industri rokok.
"Apakah Dhoho berkaitan dengan industri rokok, tidak sama sekali, karena Dhoho itu mulai diprakarsai segala macam itu sebelum Covid. Tentu kita mengharapkan profit (dari bandara)," tegas Heru Budiman dalam Public Expose, Jumat (16/9/2022).
Pernyataan tersebut memperjelas bahwa proyek Bandara Dhoho bukan merupakan exit-strategy, tetapi justru diversifikasi bisnis perseroan dalam senjakala industri rokok, yang sempat menjadi pembicaraan di kalangan investor dan pelaku pasar modal.
Selain menarget laba, bandara yang rencananya akan mulai beroperasi pada akhir 2023 itu juga diharapkan dapat memberi manfaat bagi penduduk sekitar Kediri untuk jangka panjang.
Terkait dengan bisnis inti di industri rokok, Gudang Garam memilih menaikkan harga demi menekan dampak beban pita cukai yang menguras omzet dan profit perseroan. GGRM bahkan telah menaikkan harga di bulan Juli dan September.