sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Saham VKTR Naik Lagi, Melonjak 34 Persen sejak Listing

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
20/07/2023 09:58 WIB
Saham emiten kendaraan listrik (electric vehicle/EV) PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) melonjak pada perdagangan Kamis (20/7/2023).
Saham VKTR Naik Lagi, Melonjak 34 Persen sejak Listing. (Foto: VKTR)
Saham VKTR Naik Lagi, Melonjak 34 Persen sejak Listing. (Foto: VKTR)

IDXChannelSaham emiten kendaraan listrik (electric vehicle/EV) PT VKTR Teknologi Mobilitas Tbk (VKTR) melonjak pada perdagangan Kamis (20/7/2023).

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), pukul 09.39 WIB, saham VKTR melesat 3,08 persen ke Rp134 per saham. Nilai transaksi Rp27,68 miliar dan volume perdagangan 209,20 juta saham.

Kenaikan ini melanjutkan penguatan pada Selasa (19/7) yang sebesar 0,78 persen.

Sejak melantai (listing) di bursa pada 19 Juni lalu, saham VKTR sudah melejit 34 persen.

Kabar teranyar, VKTR melaporkan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum (IPO) sebesar Rp70,55 miliar per 30 Juni 2023. Jumlah tersebut baru 8 persen dari total rencana pemanfaatan dana sebesar Rp855,31 miliar.

Dari keterbukaan informasi BEI, Kamis (13/7/2023), Direktur VKTR, A. Amri Aswono Putro melaporkan, perseroan berhasil meraup dana segar IPO senilai Rp875 miliar.

Dikurangi biaya penawaran umum sebesar Rp19,69 miliar, maka tersisa Rp855,31 miliar dana IPO yang akan rencananya akan digunakan menurut prospektus.

Dari jumlah Rp855,31 miliar, per akhir Juni 2023, emiten kendaraan listrik milik Grup Bakrie tersebut sudah menggunakan dana IPO Rp70,55 miliar.

"Realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum, rinciannya untuk pelunasan sebagian utang perseroan (TTM) Rp21,46 miliar (30,42 persen), pelunasan sebagian utang perseroan (AMS) Rp11,95 miliar (16,94 persen), dan modal kerja perseroan Rp37,14 miliar (52,65 persen)," ungkap Amri.

Dengan demikian, dana hasil IPO VKTR tersisa Rp784,77 miliar. Yang kemudian dana yang belum direalisasikan ini ditempatkan pada dua bank dalam bentuk simpanan giro.

Sebelumnya, VKTR secara resmi mengumumkan perjanjian kerja sama yang baru ditandatanganinya dengan Institut Teknologi Bandung (ITB), Jumat (14/7).

Kerja sama dilakukan terkait rencana pembukaan House of Design, di Gedung Science and Techno Park (STP) Ganesha, ITB, Bandung, Jawa Barat.

Nota kerja sama kedua pihak ditandatangani langsung oleh Direktur Utama VKTR, Gilarsi W. Setijono, dan Wakil Rektor Bidang Keuangan, Perencanaan, dan Pengembangan ITB, Ir. Muhamad Abduh, MT., Ph.D.

"Kendaraan listrik, khususnya bus dan truk listrik, merupakan bagian dari masa depan yang ramah lingkungan. Desain yang modern, dinamis, dan futuristik diperlukan, tapi tetap memperhatikan aspek keselamatan dan kenyamanan. Kami yakin bersama ITB, kami mampu mewujudkannya," ujar Gilarsi, pasca penandatanganan kerja sama.

Dalam gelaran penawaran saham perdana (IPO), VKTR menerbitkan 8,75 miliar saham baru di harga penawaran Rp100 per saham.

Usai sukses manggung di bursa, saham emiten Grup Bakrie tersebut menjadi perusahaan publik pertama di Indonesia yang mengkhususkan diri dalam pengembangan dan produksi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di segmen kendaraan komersial, dengan produk utama bus dan truk listrik. (ADF)

Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement