Di sisi lain, tekanan di pasar saham global turut berdampak pada pasar saham domestik di bulan April 2024, dengan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,53% year to date ke level 7.234,20.
Kemudian nilai kapitalisasi pasar sebesar Rp12.077 triliun atau naik 3,45% year to date, serta membukukan net buy sebesar Rp7,95 triliun ytd.
“Pelemahan terjadi di antaranya di sektor teknologi serta transportasi dan logistik. Di sisi likuiditas transaksi, rata-rata nilai transaksi harian pasar saham tercatat Rp11,63 triliun year to date,” ujar Inarno.
(NIY)