IDXChannel - Euforia film populer 'Squid Game' kembali mendongkrak harga beberapa saham dari sektor perfilman dan rumah studio.
Setelah beberapa hari lalu sukses menaikkan saham perusahaan Korea Selatan yakni Bucket Studio Co dan Showbox Pictures, kini serial drama tersebut memicu investor dalam mengincar saham Netflix selaku distributor resmi Squid Game.
Pantauan di pasar modal, saham Netflix terpantau melesat 1,87% ditutup di USD610,27, pada Jumat pagi (1/10/2021).
Emiten ini sempat bergerak menyentuh USD619, sebuah rekor tertingginya sepanjang sejarah, sebelum kemudian terkoreksi akibat aksi jual.
Saat ini pergerakan emiten Netflix masih menunggu konfirmasi titik support terakhir di area 593,39, hampir mendekati level buy on weakness, dilansir Investors.com, Kamis (30/9). Disutradarai oleh Hwang Dong-hyuk, Squid Game merupakan drama series yang mengisahkan sekelompok orang yang mempertaruhkan hidup mereka dalam sebuah game berhadiah.
Adegan film yang menegangkan diyakini mampu menyedot banyak pasang mata pemirsa selain karena demam kebudayaan Korea Selatan di Tanah Air.
"Squid Game dari Korea Selatan akan menjadi film non-english terpopuler di Netflix," kata Co-Chief Executive Netflix Ted Sarandos, Senin lalu (27/9).
Netflix terus menggenjot investasi layanan streaming global untuk memacu pendapatan mereka. Tahun ini, perusahaan telah merencanakan anggaran sebesar USD500 juta untuk ongkos produksi film dan acara televisi.
Meskipun konten hit sulit diprediksi, antusiasme penonton terhadap film Squid Game menjadi berkah bagi distributornya, dilansir Bloomberg, Kamis (30/9).
Seperti diketahui, dari mulai boy band BTS hingga lagu 'Babby Shark', tayangan hiburan Korea Selatan menjadi populer di kalangan konsumen baik domestik maupun internasional. Hal ini juga menarik mata investor dalam mengincar sejumlah saham produsen film dan turunannya.
(SANDY)