sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

The Fed Dovish, Rupiah Menguat Tajam Lebih dari 1 Persen

Market news editor TIM RISET IDX CHANNEL
14/12/2023 10:27 WIB
Nilai tukar rupiah menguat signifikan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Kamis (14/12/2023) seiring bank sentral AS Federal Reserve (The Fed) menahan suku
The Fed Dovish, Rupiah Menguat Tajam Lebih dari 1 Persen. (Foto: MNC Media)
The Fed Dovish, Rupiah Menguat Tajam Lebih dari 1 Persen. (Foto: MNC Media)

“Pernyataan tersebut memberi tahu kita bahwa The Fed sedang melihat apa yang sudah mulai diabaikan oleh pasar, bahwa inflasi akan kembali normal tanpa resesi,” kata Tom Martin, manajer portofolio senior di Globalt Investments di Atlanta.

"Kami berharap hal ini akan terjadi, tapi kami tidak menyangka akan terjadi,” sambungnya.

Brad Bechtel, kepala valuta asing global di Jefferies di New York berpendapat, mata uang negara-negara berkembang (EM) di Asia “akan terus diperdagangkan dengan kuat. Namun kita akan melihat apakah bank sentral akan mendukung dolar di sana untuk mengurangi volatilitas,” katanya dikutip dari Bloomberg News, Kamis (14/12).

Bechtel menambahkan, won Korea, dolar Taiwan akan “mengalami reli paling besar” sementara rupee India, peso Filipina, dan yuan Tiongkok secara umum akan lebih mendapat dukungan, katanya.

Mirip dengan Becthel, Brendan McKenna, ahli strategi pasar berkembang di Wells Fargo di New York menjelaskan, sebagian besar negara-negara berkembang di Asia memiliki kinerja yang baik.

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement