Dalam kasus ini, polisi menangkap dan menetapkan seorang karyawan dari sebuah perusahaan sekuritas (anggota bursa/AB) berinisial EF.
Skandal-skandal ini menunjukkan berbagai masalah yang bisa muncul di pasar modal Indonesia, termasuk transparansi, tata kelola perusahaan, konflik kepentingan, dan regulasi.
Dalam usaha menjaga integritas pasar modal, tindakan pencegahan, regulasi yang kuat, dan penegakan hukum yang tegas penting dilakukan untuk menjaga integritas pasar modal.