IDXChannel - Sebagai pemilik bisnis, Anda mungkin fokus pada pertumbuhan usaha dan peningkatan omzet. Namun, satu hal yang sering terlupakan adalah perencanaan dana pensiun. Tidak seperti karyawan tetap yang mendapat jaminan pensiun dari perusahaan atau pemerintah, pengusaha perlu membangun dana pensiun secara mandiri.
Strategi Cerdas Menyisihkan Profit Bisnis untuk Dana Pensiun
Berikut adalah strategi menyisihkan profit bisnis untuk dana pensiun yang bisa Anda cermati:
1. Tentukan Tujuan dan Estimasi Kebutuhan Dana Pensiun
Langkah awal yang krusial adalah menentukan berapa dana pensiun yang dibutuhkan. Anda perlu memproyeksikan usia pensiun, estimasi biaya hidup bulanan, durasi masa pensiun, serta mempertimbangkan inflasi.
Misalnya, jika Anda berencana pensiun di usia 60 dan berharap hidup sampai usia 85, berarti Anda harus mempersiapkan biaya hidup selama 25 tahun. Dengan memiliki target angka yang jelas, Anda bisa lebih mudah menyusun strategi keuangan dan menghitung berapa profit bisnis yang perlu disisihkan setiap bulan atau tahun.
2. Sisihkan Persentase Tetap dari Laba Bersih Secara Konsisten
Disiplin adalah kunci utama dalam membangun dana pensiun. Salah satu cara paling praktis adalah menyisihkan persentase tertentu dari laba bersih bisnis setiap bulan, misalnya 10 persen hingga 30 persen. Jika laba bersih bulan ini adalah Rp20 juta dan Anda menyisihkan 20 persen, maka Rp4 juta langsung dialokasikan ke dana pensiun. Dengan menetapkan persentase tetap, Anda tidak tergantung pada perasaan atau kondisi bisnis sesaat sehingga dana pensiun tetap tumbuh meski pendapatan naik turun.
3. Buat Rekening atau Instrumen Khusus untuk Dana Pensiun
Agar dana yang sudah disisihkan tidak tercampur dan terpakai untuk keperluan operasional bisnis, sangat disarankan untuk memisahkan dana pensiun ke dalam rekening atau instrumen investasi khusus.
Anda bisa membuka akun reksa dana pensiun, DPLK (Dana Pensiun Lembaga Keuangan), atau bahkan membeli instrumen jangka panjang seperti emas atau obligasi. Memisahkan dana secara fisik membantu Anda menjaga fokus dan disiplin, sekaligus memudahkan pemantauan pertumbuhan nilai aset pensiun.