sosmed sosmed sosmed sosmed
get app
Advertisement

Bahas Teknologi Radiologi Berbasis AI, Menkes Gelar Pertemuan dengan Samsung

News editor Nur Ichsan Yuniarto
25/05/2024 18:26 WIB
Menkes Budi Sadikin melakukan pertemuan dengan PT Samsung Health and Medical Equipment Bussiness.
Menkes Budi Sadikin melakukan pertemuan dengan PT Samsung Health and Medical Equipment Bussiness membahas penerapan kecerdasan AI untuk Radiologi (Samsung)
Menkes Budi Sadikin melakukan pertemuan dengan PT Samsung Health and Medical Equipment Bussiness membahas penerapan kecerdasan AI untuk Radiologi (Samsung)

IDXChannel - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Sadikin melakukan pertemuan dengan PT Samsung Health and Medical Equipment Bussiness.

Pertemuan itu untuk membahas kolaborasi bisnis di bidang kesehatan salah satunya penerapan kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) dalam radiologi digital dan sistem pencitraan diagnostik. 

Head of Samsung Electronics Health & Medical, Kyo Tae Yoo mengatakan, pertemuannya dengan Menkes Budi Sadikin merupakan tindak lanjut komitmen dalam menciptakan masa depan baru bagi para profesional medis dan pasien.

Samsung menawarkan perangkat medis mutakhir termasuk Ultrasound HERA W10 Elite, V8, dan Sistem Radiologi Digital AccE GC85A Vision yang didukung AI.  

"Perangkat ini memberdayakan dokter untuk mengontrol proses pencitraan dengan cepat dan akurat, mengurangi kesalahan bahkan pada pasien seperti anak-anak, orang lanjut usia, dan penyandang disabilitas. Hal ini berarti pengalaman yang lebih efisien bagi dokter dan pasien," kata Yoo dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (25/4/2024).

Yoo menambahkan, Samsung menyambut baik tawaran kolaborasi yang didukung pemerintah. Dia berharap, dalam pengembangan inovasi teknologi medis dari Samsung dapat melibatkan dokter-dokter Indonesia secara basis saling bermanfaat. 

"Kami berharap dengan tindak lanjut kolaborasi ini, Samsung dan Indonesia bisa mengembangkan teknologi AccE GC85A Vision, sistem radiografi digital langit-langit premium Samsung yang dilengkapi dengan Vision Assist," kata Yoo. 

Yoo memaparkan, AccE GC85A Vision berfokus pada cara-cara baru untuk meningkatkan efisiensi para profesional kesehatan. Efisiensi yang dimaksud seperti mengurangi waktu operasi, mengurangi kesalahan pengambilan ulang dan memantau pasien secara terus-menerus melalui Vision Live, kamera langsung di unit kepala tabung. 

“AccE GC85A Vision menghemat waktu pengoperasian dalam proses pengaturan dengan rekomendasi cerdas AI yang kekinian," kata Yoo.

Senada dengan Yoo, Direktur PT Modern Internasional Tbk, selaku distributor tunggal khusus Digital Radiografi dan X-Ray Samsung, Laurentius Linggodigdo mengatakan, inovasi teknologi alat kesehatan Samsung menawarkan teknologi AI yang memberikan kualitas terbaik dalam foto X-ray. 

"Ini akan menjadi pengalaman yang luar biasa bagi pengguna unit (radiographer) karena Teknologi AI diciptakan untuk memudahkan penggunaan, meminimalisir kesalahan dan membantu para dokter memberikan diagnose lanjutan,” katanya.

Menkes sendiri saat ini sedang menggodok konsep naturalisasi atau mendatangankan dokter naturalisasi dari luar negeri bisa membuat nakes Indonesia naik kelas. 

Dia menggunakan analogi pemain Timnas Indonesia yang mendatangankan pemain naturalisasi sehingga permainannya lebih taktis. 

Menurut Budi, konsep naturalisasi yang diterapkan Timnas Indonesia juga bisa diterapkan pada nakes. Kehadiran dokter asing di Indonesia memang sempat menjadi perdebatan beberapa waktu lalu. Namun, Budi menilai ini merupakan langkah yang tepat untuk menyelesaikan masalah kesehatan di Indonesia.

"Jadi, bapak, ibu nanti kalau ada dokter asing masuk, direktur utama rumah sakit bule masuk, tolong dilihat itu bukan akan menghabiskan atau menutup lapangan kerja. Itu untuk menjawab isu fundamental bahwa kita harus meningkatkan kualitas tenaga kesehatan kita," kata Budi.

(NIY)

Halaman : 1 2 3
Advertisement
Advertisement