“Permintaan tersebut sudah dipenuhi. Sekarang, tidak ada alasan lagi anak-anak tidak bersekolah. Jika ingin maju, anak-anak harus sekolah, meraih pendidikan setinggi-tingginya,” kata Mensos memberi semangat saat menyerahkan bantuan kapal di Pulau Bertam, Jumat (20/10).
Untuk mencapai Pulau Bertam, Mensos bersama rombongan menggunakan kapal cepat dari Pelabuhan Sekupang, Kota Batam. Tak sampai 30 menit, kapal tiba di Pulau Bertam.
Selama ini, anak-anak SD yang tinggal di Pulau Lingka dan Pulau Gara harus menyeberang ke Pulau Bertam untuk bisa belajar di SD Negeri 06 Lokal Jauh di Kecamatan Belakang Padang. SD ini merupakan satu-satunya sekolah yang tersedia di antara ketiga pulau tersebut.
Adapun, siswa SMP dan SMA harus menyeberang lebih jauh lagi ke Pulau Kasu, atau Pulau Batuaji, yang masih termasuk wilayah Kecamatan Belakang Padang, Kota Batam, untuk dapat bersekolah.
Mensos mengatakan kapal yang dibuat di Surabaya tersebut dilengkapi dengan berbagai sarana navigasi dan keselamatan untuk menjamin keamanan saat digunakan anak-anak untuk ke sekolah.